Pengaplikasian Konsep Lawan Sastra Ngesti Mulya Dalam Menciptakan Diferensiasi Baru Di Dunia Kewirausahaan

BARA NEWS

- Tim Kreatif

Kamis, 1 Juni 2023 - 03:30 WIB

50267 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BARANEWS | Mahasiswa Program Studi Magister Manajemen dari Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta yang terdiri dari Ahmad Baiza, Alfonsus Vianey Nara Uran, Muh Khaerul Wildan, Nur Linda, dan Nurtrisnawati Mar’un mengusungkan konsep Lawan Sastra Ngesti Mulya dari Ki Hadjar Dewantara sebagai pembeda baru dalam wirausaha, dimana hasil secara garis besar dari kajian tersebut adalah sebagai berikut:

Konsep Lawan Sastra Ngesti Mulya merupakan salah satu dari sepuluh fatwa dari Ki Hadjar Dewantara dan dikenal dengan sepuluh fatwa akan sendi hidup
merdeka.

Dimana Lawan Sastra Ngesti Mulya memiliki makna yaitu dengan pengetahuan kita menuju kemuliaan, konsep ini merupakan cita-cita dari Ki Hadjar Dewantara dalam mewujudkan kemuliaan nusa, bangsa, dan negara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dimana dalam konsep ini Ki Hadjar Dewantara juga meneruskan yaitu Sastra Herjendrayuningrat Pangruwating Dyu dimana maksudnya yaitu ilmu yang luhur dan mulia
menyelematkan dunia serta melenyapkan kebiadaban.

Begitu juga dalam dunia kewirausahaan, dimana sebelum memulai melaksanakan usaha hendaknya calon pelaku usaha haruslah sudah mempunyai ilmu yang mumpuni mengenai dunia usaha yang akan digelutinya.

Ini akan menjadi modal awal non materil dan modal utama yang sangat diperlukan dimana usaha yang akan dijalankan nanti akan mampu mencapai tujuannya seperti kehendak sang pelaku usaha.

Oleh sebab itu pengaplikasian Lawan Sastra Ngesti Mulya dalam dunia usaha sangatlah penting untuk diterapkan dimana dengan adanya pengetahuan yang cukup mengenai bidang dan jenis usaha yang akan dijalankan maka akan mudah dalam meraih kemuliaan atau kesuksesan usaha itu sendiri.

Dimana usaha yang akan dijalankan tidak hanya akan menimbulkan manfaat bagi sipelaku saja tetapi juga manfaat bagi konsumennya kelak dan juga masyarakat di sekitarnya, maka disini Sastra Herjandrayuningrat Pangaruwating Dyu juga sangatlah berperan.

Karena, ilmu luhur dan mulia menyelematkan dunia dan melenyapkan kebiadaban atau juga bisa dimaknakan perlunya ilmu pengetahuan yang baik dalam berwirausaha supaya kelak
tidak akan merugikan sipelaku usaha dan masyarakat disekitarnya.

Penerapan Lawan Sastra Ngesti Mulya dalam dunia wirausaha akan menjadi diferensiasi baru bagi usaha itu sendiri, dimana nanti akan menjadi ciri khas pembeda dari wirausaha lainnya. Dan jika Lawan Sastra Ngesti Mulya ini kelak berhasil di aplikasikan ini akan menjadi nilai lebih dalam menunjang citra usaha dan sipelaku usaha tersebut.

Pada dasarnya dalam berwirausaha memanglah tujuannya adalah untuk mencari untung sebanyak banyaknya, walaupun demikian untung akan sangat sulit diperoleh jika citra sebuah usaha itu dinilai buruk oleh masyarakat dan konsumen.

Maka peningkatan mutu dan citra layanan usaha merupakan hal utama yang harus
terlebih dahulu diperhatikan untuk menarik simpatisan dan kepercayaan masyarakat dan konsumen untuk menerima output dari usaha yang dijalankan dalam kehidupan mereka,
mengambil untung sewajarnya dan menebarkan manfaat kesesama melalui
wirausaha itu jauh lebih baik daripada harus merugikan masyarakat dan konsumen dengan cara mencekik mereka dengan mengambil untung sebanyaknya.

Dan untuk menghindari hal ini terjadi, maka calon usaha harus benar-benar menetapkan tujuan awal usahanya terlebih dahulu sebelum memulainya. Maka pengaplikasian Lawan Sastra Ngesti Mulya sangatlah diperlukan dalam dunia kewirausahaan, dan konsep ini harus bisa menjadi diferensiasi baru dalam
dunia wirausaha guna agar terciptanya transaksi jual-beli yang sehat dalam
lingkungan bermasyarakat.

Berita Terkait

FRN Desak Kapolda Aceh Usut Tuntas Kekerasan Terhadap Jurnalis
Agus Flores: Solusi Krisis Moral dan Hukum, Ditumbuhkan Kesadaran Pendidikan Moral Pancasila.
Hearing di Pelindo III Memanas, Pemilik Lahan Mengamuk Minta Segera Dibayar !!
Kepala Biro Hukum dan Humas Badan Gizi Nasional di Jabat Putra Asal NTB
Mantan Legislator Sumut Nurhasanah Mohon Keadilan Kepada Presiden Prabowo Subianto
Ketua KPU Batu Bara:surati Paslon 02 belum serahkan surat pengunduran diri dari PNS dan DPRD
Kunjungan Silaturahmi Aslam di Desa Pahang, Menyerap Aspirasi Keluhan Masyarakat
Upaya Upaya Menggagalkan Haji Bintang Kandidat Walikota Subulussalam, Difitnah Ijazahnya.

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 21:23 WIB

Josephine Simanjuntak Tegaskan Pentingnya Perda Perlindungan Perempuan dan Anak, Soroti Kekerasan Digital di Jakarta Timur

Senin, 20 Januari 2025 - 20:25 WIB

Anggota DPRD DKI Jakarta Josephine Simanjuntak Gelar Sosialisasi Perda Nomor 8 Tahun 2011 Kepada Masyarakat

Jumat, 17 Januari 2025 - 09:40 WIB

Owner PT ANK Sekaligus Managing Direktor Nusantara Law Firm & Partner Mengucapkan Turut Belasungkawa Atas Wafatnya Drs, H. Ichwan Yunus Mantan Bupati Mukomuko 2 Periode

Rabu, 8 Januari 2025 - 07:14 WIB

Kapal Pesiar Asal Prancis Singgah, Kepulauan Nias Dinilai Layak Jadi KEK Bidang Pariwisata dan Budadya

Kamis, 8 Agustus 2024 - 23:42 WIB

Partai Golkar Serahkan SK Rekomendasi Kepada Pasangan Said Sani-Saini Untuk Maju Sebagai Calon Bupati Dan Calon Wakil Bupati Gayo Lues

Sabtu, 20 Juli 2024 - 23:42 WIB

Sambangi Nusakambangan, Menteri Yasonna Pantau Penerapan Smart Prison

Sabtu, 13 Juli 2024 - 15:27 WIB

*Fast Respon Counter Polri: Putusan Rehabilitasi Oknum Polisi Terlibat Kasus Narkoba Harus Diputuskan oleh Kapolri*

Rabu, 3 Juli 2024 - 01:46 WIB

Sejahterakan Anggota, Kasad Ground Breaking Pembangunan Mess Bintara dan Tamtama Pengemudi

Berita Terbaru

BANDA ACEH

FRN Desak Kapolda Aceh Usut Tuntas Kekerasan Terhadap Jurnalis

Minggu, 26 Jan 2025 - 18:39 WIB