Polri Semakin Matang dalam Pengamanan KTT AIS

BARA NEWS

- Tim Kreatif

Rabu, 11 Oktober 2023 - 20:09 WIB

50130 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta—Kegiatan internasional kembali diselenggarakan di Indonesia. Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagic and Island State (AIS) Forum 2023 yang digelar di Bali sejauh ini berjalan aman dan lancar dengan pengamanan berlapis tingkat tinggi. Hal ini semakin menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara yang selalu siap untuk penyelenggaraan kegiatan internasional dan diplomasi lainnya.

Pengamat intelijen, pertahanan dan keamanan, Ngasiman Djoyonegoro secara khusus mengapresiasi capaian Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam pengamanan KTT AIS ini. “Sekali lagi Polri telah menunjukkan level kematangan dalam mempersiapkan pengamanan sebuah KTT. Pengalaman, kerja keras dan dedikasi yang tinggi ini patut kita apresiasi,” kata Pria yang akrab dipanggil Simon ini.

Dalam pandangan Rektor Institut Sains dan Teknologi Al-Kamal ini, pengamanan sebuah kegiatan merepresentasikan banyak hal, diantaranya kekuatan, stabilitas dan ekonomi sebuah negara. Pengamanan tempat wisata seperti Bali, bukan hal mudah. Kegiatan wisata di luar jadwal oleh tamu-tamu negara sangat terbuka. Kita tahu, seluruh pulau Bali adalah tempat wisata. Jadi, probabilitas ancaman keamanan terhitung tinggi. “Tampaknya Polri cukup siap dan sigap dalam menangani berbagai kemungkinan yang akan muncul,” kata Simon.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Keamanan yang maksimal berkontribusi pada kelancaran acara sehingga menghasilkan komitmen-komitmen strategis bagi negara-negara peserta. KTT AIS memiliki posisi yang strategi dalam konteks penanggulangan dampak perubahan iklim. Negara-negara yang paling terdampak oleh naiknya permukaan air laut, fenomena el nino dan la nina adalah negara-negara kepulauan yang hadir dalam AIS.

Sekali lagi, Indonesia menunjukkan kepemimpinannya di tingkat global dalam menangani dan menghadapi permasalahan dampak perubahan iklim. “Pembangunan soliditas dan solidaritas antara negara-negara kepulauan diharapkan akan mampu untuk mencegah dampak buruk perubahan iklim di masa yang akan datang,” kata Simon. [red]

Berita Terkait

Josephine Simanjuntak Tegaskan Pentingnya Perda Perlindungan Perempuan dan Anak, Soroti Kekerasan Digital di Jakarta Timur
Anggota DPRD DKI Jakarta Josephine Simanjuntak Gelar Sosialisasi Perda Nomor 8 Tahun 2011 Kepada Masyarakat
Owner PT ANK Sekaligus Managing Direktor Nusantara Law Firm & Partner Mengucapkan Turut Belasungkawa Atas Wafatnya Drs, H. Ichwan Yunus Mantan Bupati Mukomuko 2 Periode
Pagar Laut ditemukan Lagi di Bekasi bukan Hanya di Tangerang, Berkat Hulu: Pelaku Harus Ditindak Tegas
Kapal Pesiar Asal Prancis Singgah, Kepulauan Nias Dinilai Layak Jadi KEK Bidang Pariwisata dan Budadya
Partai Golkar Serahkan SK Rekomendasi Kepada Pasangan Said Sani-Saini Untuk Maju Sebagai Calon Bupati Dan Calon Wakil Bupati Gayo Lues
Sambangi Nusakambangan, Menteri Yasonna Pantau Penerapan Smart Prison
*Fast Respon Counter Polri: Putusan Rehabilitasi Oknum Polisi Terlibat Kasus Narkoba Harus Diputuskan oleh Kapolri*

Berita Terkait

Jumat, 20 September 2024 - 15:56 WIB

GAWAT..PENOLAKAN DESRA NOVIANTO MENJADI KETUA DPRK ACEH SINGKIL TERUS MENGALIR DARI PARTAI & TOKOH MASYARAKAT

Rabu, 3 Januari 2024 - 02:37 WIB

Satgas Yonif 125/SMB Bekali Wasbang Kepada Anak-anak DistriK Jagebob di Hari Libur

Rabu, 8 November 2023 - 00:19 WIB

Tanamkan Disiplin Untuk Generasi Muda Papua

Kamis, 3 Agustus 2023 - 01:25 WIB

Rapatkan Barisan Perketat lintas Batas Perbatasan Memperingati HUT Republik Indonesia ke-78 di Perbatasan Papua

Berita Terbaru