Marak Aksi Penipuan Diduga Ada Jejak Oknum Petugas Dinas Damkar Sumedang Misterius Melakukan Tindak Pidana Penipuan Terhadap Korban UPT Dinas Damkar Inisial TOP

BARA NEWS

- Tim Kreatif

Kamis, 26 Oktober 2023 - 10:14 WIB

50146 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, – Ada nya laporan keluhan perwakilan rekan korban inisial KS dijakarta yang dihimpun oleh awak media lokasi Jakarta dengan keterangan alat bukti berupa kronologis,identitas korban,foto kwintasi pembayaran dari korban serta foto korban pada pukul 5 an sore melalui akun wa akun rekan korban inisial KS yang disampaikan bukti yang bersinergi baik”.

Jumlah total yang diraup oleh oknum petugas dinas damkar kota Sumedang dari beberapa korban jumlah yang fantasis yaitu diprediksi kurang lebih 200.000 .000 rupiah dengan di iming iming dengan gaji 2.000.000 perbuln menurut keterangan alat bukti kronologis para Korban penipuan jabatan dilingkungan dinas damkar kota sumedang menurut kronologis korban yang dihimpun oleh awak media sebagai alat bukti yang cukup diketahui dan dinilai ada unsur tindak pidana pada pasal 378 KUHP serta ada sanksi hukuman kurungan 12 tahun lamanya dan ada sanksi denda sebesar kurang lebih 1.500.000.000 rupiah(satu milyar Lina ratus juta rupiah) sebgai ganti rugi keluhan para korban penipuan jabatan oleh pihak oknum petugas dinas damkar Sumedang yang diduga kinerja tidak bersinergi terhadap pelayanan publik dan meresahkan aspek kehidupan publik dirugikan dampak nya oleh jejak kinerja oknum petugas dinas damkar misterius tersebut sangat buruk dan fatal serta viral jejaknya oleh liputan awak media”.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Keterangan menurut informasi korban penipuan jabatan dinas damkar Sumedang yang dihimpun oleh awak media dari alat bukti kronologis yang sampaikan melalui perwakilan rekan korban yang berada dijakarta pada hari Selasa sore pukul 5 sore pada tanggal 24/10/2023 melalui akun what app dari laporan di respon tanggap oleh pihak lembaga bantuan hukum dan awak media dengan berkolaborasi sinergi”.

Menurut keterangan narasumber korban penipuan jabatan dari alat bukti kronologis korban yang dihimpun oleh awak media,”bahwa para korban yang sudah melapor ke pihak berwajib aparat kepolisian berjumlah diprediksi kurang lebih tiga orang korban penipuan jabatan telah memberikan keterangan laporan pihak kepolisian terhadap aksi penipuan jabatan oleh oknum petugas dinas damkar Sumedang Jawa barat”.

JEJAKNY Aksi penipuan jabatan terhadap beberapa korban didalangi jejak seorang kepala UPT Dinas DAMKAR Sumedang Jawa Barat bernama inisial AI dengan memiliki empat anggota honorer yaitu :
Pak Iwan.
Pak Tepur.
Pak Dadang.
Pak Tatang.
Ini merupakan alat bukti foto korban yang diketahui para korban jabatan inisial TO tersebut”.

Inilah jejak kronologis korban penipuan jabatan lokasi UPT Dinas Damkar Sumedang”.yaitu :
*”Kronologi awalnya mh pas pulang main,saya ketemu/berpapasan dijalan bersama pak Iwan,
pak Iwan bertanya “ofan dmn skrng?”
Terus ofan jawab “ofan di kampung aja” pak Iwan. ”
langsung menawari pekerjaan “.
“sudah aja kerja di damkar tapi bayar 20 jt” dan di iming²i gaji 2jt per bulan.
Terus ofan jawab
“nanti bilang dulu ke orangtua”.
Nah pulahlah ofan terus ngobrol sama keluarga dan keluarga bilang
“yaudah kalo bnr mh sok”
Diketemukanlah ofan beserta orangtua ofan ke rumah pa Adis (pak kepala),
diantar pak Iwan dan pak Tatang
Lalu terus disetujuinya”.
beberapa hari kemudian pak Iwan,
pak tepur,pak Dadang dan
pak Tatang kerumah ofan untuk bawa uang tapi 10jt pertama,,setelah itu dikasih waktu 1/2 Minggu dan diburu2 untuk bayar yang kedua kalinya (setengahnya) pak Iwan sendiri yang bawa uang 10jt yg terakhir.”
bulan juli bekerjalah ofan sampai berbulan²,,singkat cerita ada temen ofan yg keluar pertama Lilis (karena blm digaji) dan yg kedua Ruli dengan alasan yg sama(karena tidak kunjung mendapat gaji)”.
Ruli juga laporan ke polres,,pas bulan Pebruari ofan dan rekan lainnya ikut di BAP dan -+5hari sebelum di BAP disuruh buat surat pernyataan tidak menuntut gaji diatas materai,”
tetapi itu juga atas dasar di iming-imingi bahwa bulan Maret akan menerima gaji”.
walaupun berat hati ofan bersama rekan2 lainnya menandatangani surat tsb”.
“Dengan alasan karena mendapat pekerjaan susah dan di iming-imingi/mengharapkan bulan Maret dapat gaji”.
Setelah bulan Maret,gaji tak kunjung turun dan ofan merasa dibohongi”.
“dan pada bulan Juni ofan memutuskan untuk keluar dengan alasan yg sama (tidak kunjung mendapat gaji)”.
Dari awal kerja ofan paling dapat uang 100rb/bulan itu dari bulan September sampai mei”.
Ofan bolak balik kerumah pa kepala katanya mau dibalikin dan dijanjiin bulan juli tapi sampe sekarang bahkan udah 4x kesana tidak ada itikad baik.”.

Diduga kinerja aparat kepolisian dari pihak sektor polres dan sektor Polsek Sumedang tidak ada respon tanggap terhadap laporan keterangan korban penipuan jabatan yang telah melapor serta tidak ada aksi penangkapan oknum pelaku penipuan jabatan yang kian marak meresahkan aspek kehidupan publik tersebut serta jejak para korban dibuat oleh pihak terkait sangat dirugikan dampaknya dan mengganggu ketertiban umum dilingkungan publik tersebut”.ujar keterangan korban penipuan jabatan yang dihimpun oleh awak media berdasarkan alat bukti keterangan kronologis korban terungkap jelas inisial LS,RL,TO tersebut”.

Berita Terkait

Josephine Simanjuntak Tegaskan Pentingnya Perda Perlindungan Perempuan dan Anak, Soroti Kekerasan Digital di Jakarta Timur
Anggota DPRD DKI Jakarta Josephine Simanjuntak Gelar Sosialisasi Perda Nomor 8 Tahun 2011 Kepada Masyarakat
Owner PT ANK Sekaligus Managing Direktor Nusantara Law Firm & Partner Mengucapkan Turut Belasungkawa Atas Wafatnya Drs, H. Ichwan Yunus Mantan Bupati Mukomuko 2 Periode
Pagar Laut ditemukan Lagi di Bekasi bukan Hanya di Tangerang, Berkat Hulu: Pelaku Harus Ditindak Tegas
Kapal Pesiar Asal Prancis Singgah, Kepulauan Nias Dinilai Layak Jadi KEK Bidang Pariwisata dan Budadya
Partai Golkar Serahkan SK Rekomendasi Kepada Pasangan Said Sani-Saini Untuk Maju Sebagai Calon Bupati Dan Calon Wakil Bupati Gayo Lues
Sambangi Nusakambangan, Menteri Yasonna Pantau Penerapan Smart Prison
*Fast Respon Counter Polri: Putusan Rehabilitasi Oknum Polisi Terlibat Kasus Narkoba Harus Diputuskan oleh Kapolri*

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 20:42 WIB

Pelantikan Pordasi, Menpora Dito Optimis Olahraga Berkuda Cetak Sejarah Tampil di Olimpiade 2028

Senin, 3 Maret 2025 - 14:14 WIB

Kemenpora RI Bersinergi Dengan BNN Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Kalangan Pemuda

Kamis, 27 Februari 2025 - 14:29 WIB

Resmikan Filari Sport Center, Wamenpora Taufik Apresiasi PLN Dukung Perkembangan Olahraga Tanah Air

Kamis, 27 Februari 2025 - 14:24 WIB

Dukung Asta Cita Presiden, Menpora Dito dan Mendes Yandri Teken Nota Kesepahaman Sinergitas Program

Kamis, 27 Februari 2025 - 14:20 WIB

Wamenpora Taufik Ajak Olympian Sinergi Membangun Masa Depan Atlet Indonesia

Rabu, 26 Februari 2025 - 14:34 WIB

Menpora Dito Ajak Anak Muda Cek Kesehatan Gratis, Wujudkan Indonesia Bugar

Selasa, 25 Februari 2025 - 14:56 WIB

Wawancara dengan Garuda TV, Wamenpora Taufik: Penting Strategi Matang untuk Raih Prestasi di Olimpiade

Selasa, 25 Februari 2025 - 14:51 WIB

Menpora Dito Sambut Baik Kolaborasi dengan Garuda TV untuk Program Pemuda dan Olahraga

Berita Terbaru